Tjokorda Gde Oka Gelgel satu generasi dengan I Dewa Agung Putra I [putra dari I Dewa Agung Panji] sama-sama berasal dari generasi X. Sekalipun satu generasi, sama-sama generasi, namun mereka tidak sama dalam usia. I Dewa Agung Putra lahir tahun 1764. Angka ini berperoleh dengan cara berhitung mundur sepanjang 19 tahun dari saat dia merebut kekuasaan I Dewa Agung Panji sebagai raja Klungkung di tahun 1785. Sedangkan dari hasil penelitian Alit Astawa, Tjokorda Gde Oka Gelgel lahir antara tahun 1740 hingga 1749. Dengan demikian, Tjokorda Gde Oka Gelgel 14 tahun lebih tua daripada I Dewa Agung Putra I. Perhitungan itu, sekalipun spekulatif sangat diperlukan untuk menguji pernyataan yang menyebutkan keputusan menugaskan Tjokorda Gde Oka Gelgel ke Mengwi terjadi pada masa awal pemerintahan I Dewa Agung Putra I, berarti ketika Tjokorda Gde Oka Gelgel berumur 34. Akan lebih tua lagi 5 tahun (39 tahun) jika mengikuti angka yang diberikan oleh Alit Astawa (tahun 1800).

 

Perkiraan itu meleset jauh dari memori yang tersimpan dalam Babad Puri Kauhan Ubud, yang menyebutkan ketika Tjokorda Gde Oka Gelgel mulai tinggal di Mengwi, usianya masih sangat muda sehingga dibutuhkan waktu yang cukup lama untuk hidup berumah tangga. Atas dasar itu, tahun keberangkatan Tjokorda Gde Oka Gelgel ke Mengwi semestinya dicari ketika ia masih berusia muda sekitar 15 – 16 tahun atau sekitar tahun 1764-1765. Peristiwa ini pararel dengan atau nyaris mendekati saat Raja Mengwi I Gusti Putu Agung alias Tjokorda Munggu terlibat dalam perang saudara di Kerajaan Sukawati.

 

Sekali lagi pernyataan penugasan Tjokorda Gde Oka Gelgel terjadi pada masa pemerintahan I Dewa Agung Sakti I telah melorotkan dirinya sendiri karena terbukti tidak ada persamaan generasi di antara mereka, sehingga semakin memperkuat bukti bahwa peristiwa itu terjadi antara tahun 1764-1765 ketika Klungkung berada di bawah kekuasaan Raja I Dewa Agung Sakti (1750-1770) dan Mengwi di bawah pemerintahan Tjokorda Munggu (1740an-1780) yang dalam babad-babad disebut pula I Gusti Putu Agung, seperti sudah disebutkan di atas.